Mike Webb selaku race director mengklarifikasi Soal Insiden Lorenzo-Iannone

Insiden yang melibatkan Jorge Lorenzo dan Andrea Iannone pada perhelatan MotoGP Catalunya akhir pekan lalu masih diwarnai kontroversi. Oleh karena itu, Mike Webb selaku race director mencoba mengklarifikasi.

Kecelakaan Lorenzo dan Iannone terjadi pada lap ke-17 atau ketika keduanya sedang berebut posisi kelima. Tabrakan itu tak terhindarkan karena

Iannone berada terlalu dekat dengan Lorenzo ketika ia berusaha untuk menyalip.

Kendala rem yang dimiliki kedua pembalap sempat meramaikan kontroversi atas insiden tersebut. Akan tetapi, Webb menuturkan Ianonne tetap lebih bersalah atas terjadinya tabrakan tersebut. "Meski begitu, Iannone bersalah karena telah memaksakan diri menyalip Jorge. Kemudian, sudah menjadi tanggung jawab dia juga untuk menghindari tabrakan dengan pembalap yang berada di depannya," tambahnya.

"Sebenarnya, mereka sudah sama-sama menginjak rem pada titik normal. Setelah kami telusuri tiap putaran, rem milik keduanya juga normal. Iannone sudah mengatakan yang sebenarnya, tapi Jorge juga tidak melakukan kesalahan," papar Webb.

Meski Iannone dinyatakan bersalah, imbas kecelakaan tersebut tetap merugikan bagi kedua pembalap. Lorenzo yang merupakan juara bertahan terpaksa gagal meraih poin, sedangkan Ianonne langsung mendapat penalti start paling belakang pada GP Belanda yang berlangsung akhir pekan mendatang.

Lorenzo yang tergabung dalam tim Yamaha Movistar sempat kecewa dengan hukuman yang diberikan kepada Iannone. Ia bahkan sempat memprotes bahwa penalti yang diberikan rivalnya terlalu ringan. Webb mengaku tidak bisa menanggapi terlalu banyak protes tersebut karena keputusan yang diambil sudah tepat.

"Jorge memang sempat mengutarakan kekecewaannya dan saya juga bisa mengerti apa yang dia katakan. Akan tetapi, kami yakin telah melakukan hal yang tepat," tutup Webb.

Sementara ini, Lorenzo masih bertengger di urutan dua klasemen sementara pembalap. Raihan 115 poin miliknya hanya berselisih 12 angka dengan Valentino Rossi yang berada satu tingkat di bawahnya. Sementara itu, Marc Marquez tetap kokoh di peringkat pertama dengan koleksi 125 poin.